Polisi Berlin mengevakuasi pasar Natal yang diserang pada 2016

0 Comments

Berlin (ANTARA) – Polisi Berlin memberikan semua yang jelas pada Sabtu (21 Desember) setelah sebelumnya mengevakuasi pasar Natal yang menjadi lokasi serangan fatal tiga tahun lalu untuk menyelidiki kemungkinan benda mencurigakan, yang tidak mereka temukan.

Anis Amri dari Tunisia membajak sebuah truk ke pasar Natal di Breitscheidplatz pada 2016, menewaskan 12 orang.

Amri, yang memiliki hubungan militan Islam, kemudian ditembak mati oleh polisi Italia setelah ia melarikan diri dari Jerman.

“Langkah-langkah polisi kami di sekitar #Breitscheidplatz sudah selesai. Sebuah benda berbahaya belum ditemukan,” cuit polisi Berlin.

“Di malam hari, rekan-rekan kami telah menemukan dua orang yang berperilaku mencurigakan di #Breitscheidplatz dan memeriksa mereka.”

Surat kabar harian Bild mengutip seorang juru bicara polisi yang mengatakan bahwa kedua pria itu dihentikan setelah meninggalkan alun-alun dengan kecepatan yang sangat cepat dan bahwa, saat mengambil nama mereka, petugas percaya salah satunya adalah subjek surat perintah penangkapan.

Polisi membersihkan alun-alun sebagai tindakan pencegahan.

Namun, mereka kemudian menyadari nama pria itu mirip dengan seseorang yang menghadapi surat perintah penangkapan, tetapi tidak sama persis, Bild melaporkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts