Paris (AFP) – Bintang tenis Jerman Alexander Zverev pada Kamis (29 Oktober) mengatakan tuduhan oleh mantan pacarnya bahwa dia telah menyerangnya di New York tahun lalu “sama sekali tidak benar”.
Petenis peringkat 7 dunia Zverev menegaskan klaim yang dibuat oleh Olga Sharypova bahwa dia mencoba “mencekik” dia saat berada di AS Terbuka adalah “tidak berdasar” dan membuatnya “sangat sedih”.
Sharypova awalnya tidak menyebut nama Zverev di posting Instagram-nya tetapi kemudian mengkonfirmasi kepada media Rusia bahwa dia merujuk pada sesama wanita berusia 23 tahun.
Sharypova juga mengklaim bahwa kepalanya terbentur dinding dan bahwa dia terpaksa melarikan diri dari sebuah hotel tanpa alas kaki.
“Tuduhan tidak berdasar dari mantan pacar saya Olga Sharypova… membuat saya sangat sedih,” kata Zverev, yang mencapai final AS Terbuka tahun ini, dalam sebuah pernyataan.
“Saya sangat menyesal dia membuat pernyataan seperti itu karena tuduhan itu sama sekali tidak benar.
“Kami memiliki hubungan, tetapi itu sudah lama berakhir. Mengapa Olga membuat tuduhan ini sekarang, saya hanya tidak tahu.
“Aku sangat berharap kita berdua akan menemukan cara untuk berurusan satu sama lain lagi dengan cara yang masuk akal dan hormat.”
Zverev juga mengungkapkan pada hari Kamis bahwa dia akan menjadi ayah dengan mantan pasangannya Brenda Patea.
“Beberapa hari terakhir cukup menantang bagi saya,” akunya.