Wakil Menteri Keuangan China Zhu Guangyao menuntut agar pemerintah AS mengambil “langkah konkret” untuk menyelesaikan masalah jurang fiskal dan mencegah default obligasi treasury, peringatan terbaru dari pemegang terbesar aset tersebut dua hari sebelum batas waktu plafon utang.
Zhu membuat komentar pada briefing media selama pertemuan resmi antara pemerintah China dan Inggris pada hari Selasa.
Dia juga mendesak pihak AS untuk mengambil tanggung jawabnya untuk menegakkan stabilitas pasar keuangan internasional.
“Dalam jangka panjang, Amerika Serikat harus mengatasi kebuntuan fiskal, harus menaikkan batas batas utang segera untuk menepati janji tidak ada default obligasi Treasury dan menjaga momentum ekonomi AS yang sehat dan menghindari menyeret turun ekonomi dunia,” katanya.